Mendengar kata rekaman, yang pertama terlintas di kepala adalah rekaman musik. Namun tahukah anda bahwa rekaman memiliki arti lebih dari sekedar membuat sebuah musik? Berikut adalah contoh rekaman yang masih sedikit orang tahu.
Apa saja sih penerapan rekaman?
1. Foley
Foley disini memang cara membacanya seperti voli, namun foley disini adalah menirukan sumber suara yang ada di gambar (film) dengan menggunakan objek lain untuk menambahkan kesan real di dalam film. Seperti langkah kaki yang tidak mungkin terdengar saat produksi pengambilan gambar, di gantikan dengan suara langkah kaki yang direkam di dalam studio.
2. Dubbing
Dubbing adalah mengisi ulang suara percakapan di dalam sebuah video atau film agar dapat terdengar lebih jelas atau untuk keperluan estetis lain sehingga film atau video mendapatkan emosi yang nyata. Biasanya dubbing lebih digunakan untuk animasi karena animasi belum memiliki audio.
3. Music Production
Produksi musik bukan hanya perkara memainkan instrumen lalu merekamnya, namun juga melewati proses sequencing dan arranging (penataan part) sehingga musik yang dihasilkan lebih rapih dan lebih enak di dengar teling. Proses produksi musik tidak melulu melalui perekaman, ada juga musik yang tidak melalui proses rekaman, seperti musik komputer yang lebih dominan menggunakan teknik sequencing di komputer dan tidak menggunakan pemain instrumen sedikitpun seperti yang digunakan saat produksi musik elektronik.
4. Movie Scoring
Scoring adalah proses mengisi musik yang biasanya berupa orchestra untuk menimbulkan kesan tertentu, seperti di film insidious saat scene sedang horror, pasti suasana horror lebih terasa saat di dukung musik horror. Disitulah fungsi movie scoring.
Apa saja sih penerapan rekaman?
1. Foley
Foley disini memang cara membacanya seperti voli, namun foley disini adalah menirukan sumber suara yang ada di gambar (film) dengan menggunakan objek lain untuk menambahkan kesan real di dalam film. Seperti langkah kaki yang tidak mungkin terdengar saat produksi pengambilan gambar, di gantikan dengan suara langkah kaki yang direkam di dalam studio.
2. Dubbing
Dubbing adalah mengisi ulang suara percakapan di dalam sebuah video atau film agar dapat terdengar lebih jelas atau untuk keperluan estetis lain sehingga film atau video mendapatkan emosi yang nyata. Biasanya dubbing lebih digunakan untuk animasi karena animasi belum memiliki audio.
3. Music Production
Produksi musik bukan hanya perkara memainkan instrumen lalu merekamnya, namun juga melewati proses sequencing dan arranging (penataan part) sehingga musik yang dihasilkan lebih rapih dan lebih enak di dengar teling. Proses produksi musik tidak melulu melalui perekaman, ada juga musik yang tidak melalui proses rekaman, seperti musik komputer yang lebih dominan menggunakan teknik sequencing di komputer dan tidak menggunakan pemain instrumen sedikitpun seperti yang digunakan saat produksi musik elektronik.
4. Movie Scoring
Scoring adalah proses mengisi musik yang biasanya berupa orchestra untuk menimbulkan kesan tertentu, seperti di film insidious saat scene sedang horror, pasti suasana horror lebih terasa saat di dukung musik horror. Disitulah fungsi movie scoring.
Sekian penjelasan beberapa jenis rekaman yang ada di dunia produksi audio.
Komentar
Posting Komentar